Hikayat Sebuah Sungai.

Pernahkah kalian mendengar hikayat sebuah sungai? Jika belum, maka akan sedikit kuceritakan.

Sungai, adalah ia yang mengalir dari lembah-lembah, tidak semua tahu sejarah pembentukannya, namun, dengan semakin berkembang ilmu, kamu bisa cari tahu. Sungai, adalah ia yang tidak pernah diam selama ada daya, dia akan terus mengalir, dan mungkin apa yang bisa kamu sebut dengan kata progresif.

Suatu hari kamu diharuskan untuk menentukan tempat bagimu dan keluargamu untuk tinggal, maka kamu dihadapkan pada dua aliran sungai. Dengan dasar apa yang telah kamu pelajari, kamu mengetahui apa yang kurang dan bagusnya dari masing - masing sungai. Kamu harus memilih salah satu, pilihan memang selalu sulit, bahkan bagi ia yang luas pengetahuannya.

Lalu kamu merenung, mengenai apa yang ada dan apa yang mendukungnya, untuk mengetahui esensi dari apa yang akan kamu pilih nanti. Beberapa dari kamu menyerukan pilihan dan menjatuhkan apa yang tidak sesuai dengan pilihannya. Membuatmu benci atas apa yang seharusnya kamu cintai. Membuatmu cinta dengan cara yang seharusnya kamu benci. Merekalah orang yang belum menyadari atas apapun dampak ucapannya.

Atas perenunganmu tadi kamu kembali pada asas apa sungai mengalir. Bahwa sungai adalah ia yang akan selalu berubah, diperlukan ilmu yang baik dan hati yang lapang agar ia bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu, kebutuhan keluargamu dan kebutuhan lingkunganmu. Bahwa kedua sungai itu adalah apa yang baik dengan segala daya yang ia miliki.

Bagi yang terpilih adalah tempat bagimu untuk mengupayakan hidup.

Bagi yang tidak adalah tetap baginya untuk mengalir, akan tetap memberi arti bagi yang lain.

Bahwa sungai adalah apa yang mengalir dari dulu, bahkan dengan ada atau tidaknya dirimu.